Jadi sebenarnya, ada empat area jemuran baju di asrama
khadijah. Yang pertama di depan kantin Bik Yah yang menghadap asrama, di depan
area jemuran kamar mandi atasnya Bik Yah, di dekat kamar ibu asrama, dan di
dekat kamar mandi atas. Namun sekarang ada tambahan area lapangan yang jadi jemuran.
Potret yang ditampilkan adalah jemuran yang berada tepat
di atas area kamar mandi utama, yang kini diatasnya juga dibangun kamar mandi sehingga
area jemuran menjadi sedikit berkurang ukurannya.
Jemuran di atas ini memiliki resiko yang cukup besar
untuk terbang ke bawah apabila tidak dijepit. Pernah kawan saya menjemur baju
disini kemudian hilang dan esoknya dikenakan oleh mbak petugas kantin RSI yang
kebetulan tempatnya sangat dekat dan sering juga berlalu lalang di bawah
jemuran. Oo... kalau bukan miliknya, kenapa dipake, mbak.....
Inilah istimewanya anak asrama dan pesantren, mereka
terdidik untuk mandiri, mengurus pakaian dan keperluannya sendiri. Sehingga
mereka tidak manja dan mak-mak en seperti anak-anak yang masih tinggal bersama
orang tua hingga menikah. Anak asrama dan pesantren lebih mandiri, mentalnya
lebih tangguh untuk menyelesaikan masalah sendiri dan mengatur serta
merencanakan diri lebih baik. Jadi percuma bila sekolah bagus-bagus, namun
kemandiriannya nol. Salut untuk anak asrama dan pesantren!
0 komentar:
Posting Komentar