Kamis, 01 Mei 2014

Asrama Khadijah Inside : Laundry Task

Normalnya, anak asrama harus mencuci baju dan menyetrika dengan tangannya sendiri. Ini merupakan salah satu bentuk pengajaran kemandirian penghuni asrama untuk bekal masa depan nantinya. Jadi tak bisa dipungkiri bahwa memang masa depan tidak hanya berbekal ilmu dan ijazah saja, namun juga disiplin dan kemandirian supaya mampu menghadapi kenyataan di dunia luar dengan matang.


Umumnya, anak asrama mencuci baju di arena cuci baju di pancuran taman kolam hall asrama. Biasanya jadwal mencuci dilakukan saat hari libur atau waktu senggang dimana anak asrama mencuci bajunya masing-masing bersama-sama dengan kawan akrabnya. Selain kemandirian yang didapat, juga kebersamaan dan interaksi dengan kawan asrama.

Taman yang disampingnya arena cuci baju

Jangan dikira asrama menyediakan mesin cuci untuk setiap anak, karena memang ini bagian dari program pendidikan kemandirian. Belakangan ini, makin banyak anak asrama yang malas mencuci baju dan menggunakan jasa laundry – delivery untuk kebersihan bajunya. Jadi aktivitas mencuci baju tidak lagi beramai-ramai seperti dulu yang bersama-sama.


Jadi kesininya, makin banyak mudi-mudi yang bahkan tidak bisa mencuci bajunya sendiri meski sudah pernah hidup di asrama. Saya sebagai alumni yang sudah pernah merasakan pahit getirnya hidup di asrama, memang merasakan manfaatnya tinggal di asrama dari segi kemandirian.  Namun melihat fenomena ini, mungkin makin banyak anak asrama yang kurang mandiri, misalnya saat sudah menikah nantinya, tidak bisa mencuci pakaian suami dan bajunya sendiri saat mesin cucinya rusak….

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More